Ini saya dapat dari postingan salah satu teman di Path. Ada hubungan-tidaknya dengan pemilu, terserah pemikiran masing-masing
Sedikit-banyak, saya suka membaca berita politik dan mendengar langsung dari teman-teman yang kerap berurusan dengan manis- pahitnya dunia ini (apaeu).
Berbicara soal politik, tentu tak lepas dari Pemilu. Berhubung stigma negatif sudah kandung kental melekat dengan anggota legislatif kita tercinta, yang suka gak tau diri karena Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) berombongan dan seenaknya, kepercayaan rakyat pun memudar. Alhasil, lahir lah para golongan putih (golput) alias tak ikut mencoblos.
Saya mungkin salah satu yang sempat berpikir untuk golput pada tahun ini. Salah satu alasannya karena kecilnya kepercayaan terhadap 'para tikus berdasi' (ceilah) dan kurangnya informasi mengenai para anggota partai politik yang meramaikan pesta demokrasi ini.
Tapi anggota partai politik yang nantinya terpilih ini, bakal memegang peranan penting menggiring kebijakan-kebijakan krusial di Tanah Air. Terlepas dari bajingan atau tidaknya mereka. Semua orang pun pasti sudah sadar hal ini.
Buat yang memberikan suara pada Pemilu, semoga pilihan kita semua tepat. Buat yang golput, setiap orang punya hak, serta prinsip dan penilaian berbeda :)
Jadi masih mau golput atau tidak? itu terserah pilihan masing-masing. Apa pun pilihannya, toh ujung tombaknya adalah dari rakyat, untuk rakyat, dan oleh rakyat. Kalau kata UUD Negara Repulik Indonesia 1945: Kedaulatan ada di tangan rakyat.
Semoga Indonesia selalu harum mewangi sepanjang hari. Merdeka! :)
No comments:
Post a Comment